Perkembangan literasi digital di era post truth

Baca Juga

Di era perkembangan digitalisasi yang semakin maju membuat jaringan internet dengan mudah untuk diakses oleh semua kalangan. Anak muda, tua bahkan anak – anak sekarang dengan mudahnya mengakses segala sesuatu yang mereka inginkan. Namun, selain banyak kemudahan yang diterima oleh masyarakat banyak kejahatan yang ada didalamnya. Kejahatan yang ada dalam literasi digital yaitu : pembunuhan, kekerasan, hoax dll.

Untuk membuat validasi apakah berita yang disampaikan itu benar atau tidak. Maka, pemerintah harus lebih teliti saat membaca berita. Jangan hanya ditelan mentah – mentah sesuai yang ada dalam internet. Berita hoax yang ada di dunia literasi digital yaitu “post truth” yang artinya kebohongan dapat menyamar menjadi kebenaran. Karakter utama dari sebuah post truth dikalangan masyarakat seperti :

-          Mengaduk aduk emosi masyarakat

-          Mengabaikan fakta dan data

-          Mengiring opini yang tidak jelas asal usulnya

-          Menggabungkan gerakan popular dengan teori konspirasi

-          Membangun opini dengan mengindahkan fakta untuk menguntungkan suatu pihak tertentu

Untuk mengindari zaman post truth yang sedang marajelalela dikalangan masyarakat. Maka, seseorang pengguna internet atau smartphone harus memahami etika dan pengetahuan. Kedua hal tersebut menjadi poin pokok bahwa literasi digital sangat amat penting digunakan masyarakat untuk mengakses segala sesuatu untuk menunjang pengetahuan maupun skilllnya. Maka dengan adanya ideologis yang jelas dan berkualitas.

Literasi digital menjadi bagian penting dalam usaha menanggulangi atau setidaknya meminimalisir perluasan fenomena post truth. Namun, kegiatan ini bisa berkembangn dengan pesat dikalangan masyarakat karena kurangnya etika yang diterapkan oleh masyarakat indoensia. Untuk itu, sebagai pemuda atau agent of change kita bisa melakukan penyadaran – pengakapasitasan dan pendayaan kepada masyarakat sekitar.

Tujuan adanya kegiatan tersebut untuk meningkatkan kapasitas pengguna internet di indoensia, selain itu, juga mengajak masyarakat untuk tidak dengan mudahnya terpengaruh oleh berita hoax yang melejit di sekitar kita. Jadilah orang yang bijak dan kritis dalam bermedia, selain itu, kita bisa menuntun etika pengguna internet untuk lebih reflektif dan selektif dalam berkomuniksi atau jelajah digital.